OAS Anti-Virus 2008: Lagi! antivirus karya anak bangsa, + System Optimizer
Dengan menjamurnya worm-worm varian dari brontok, tak dapat dinyana antivirus-antivirus selevel NOD32 dan AVG juga bisa terkecoh. Bila tidak segera dilakukan update antivirus, bisa-bisa tiba-tiba saja folder kita berubah menjadi file berekstensi .Exe, bagi yang tidak awas, membuka folder tersebut sama dengan menginstall windows kita.
Tepat sebenarnya bahwa pendekar pedang, lawannya harus pendekar pedang, pendekar tangan kosong, lawannya harus pendekar tangan kosong. Kalau untuk virus lokal, sebenarnya saya lebih senang menggunakan antivirus lokal, seperti OAS Anti-Virus 2008 ini saja misalnya, dengan tampilan dan ukuran yang menurut saya compact banget, minimalis (hanya 400 Kb), cukup untuk menandingi virus-virus lokal yang beredar. Hebatnya antivirus mini karya anak bangsa ini memiliki fitur-fitur yang menurut saya cukup menjadikannya menarik.
Ndak perlu nginstall:Yang namanya antivirus tentu harus sedia menjaga kita kemana-mana, OAS Antivirus ini didesain untuk digunakan secara mobile, bisa dibawa-bawa dengan flashdisk, hardisk external, bahkan disket!
Memperbaiki register yang error: registri merupakan pintu masuk windows, kalau registri eror, sama saja punya rumah tapi ndak punya pintu masuk toh?, OAS menyediakan fasilitas untuk memperbaiki registri yang error
Repair data: kadang yang namanya antivirus, berlakunya seperti antiteroris, main babat habis, virus habis, data pun koit. Namun OAS ini memiliki fasilitas untuk repair data
Hidden Recovery: bagi pengguna awam sangat membutuhkan fasilitas ini, karena kebanyakan virus tidak menghapus file dokumen yang kita miliki, namun di hidden dengan super hidden, diharapkan fasilitas ini dapat membantu
Process Explorer: sangat berguna kalau windows explorer atau task manager kita sudah terkunci, bisa digunakan sebagai task manager cadangan (karena tidak dikenal oleh virus, biasanya tool seperti ini diabaikan, sehingga kita bisa memerika kira-kira file mana yang sebenarnya sedang bermasalah), bahkan kerennya ada fitur locate yang menunjukkan dimana letak file proses yang sedang aktif
System Optimizer: Nah, kalau yang ini baru terobosan!, fitur ini digunakan semacam winboost (apa namanya yah?), yang dapat digunakan untuk mempercepat kinerja komputer kita, misalnya menghilangkan animasi, optimalisasi hardisk, mematikan autoplay (kebanyakan virus menyebarnya disini, karena ketika kita memasukkan flashdisk, komputer akan langsung menjalankan file autorun.inf di flashdisk tersebut, kemungkinan tersebarnya sangat besar), dan lain sebagainya, bahkan antivirus juga sudah menyediakan fasilitas untuk memanggil file2 penting seperti explorer.exe, cmd.exe, kalau seandainya file2 penting tersebut dikunci. Beberapa setting biasanya hanya bisa diakses dengan gpedit.msc atau akses langsung ke regedit, yang tentu saja jika tidak berhati2 malah bisa membuat sistem jadi kacau.
Update: sebuah antivirus tanpa update apalah artinya, setidaknya OAS sudah mempunyai database 1320 buah virus, cukuplah untuk mengganyang virus-virus lokal yang lagi santer.
Fitur-fitur yang dimaktub oleh OAS membuat saya kagum, karena ini dibuat oleh seorang anak muda bangsa, mojang Bekasi tepatnya (emang bekasi manggilnya mojang ya?, auk ah gelap), bernama Ahmad Shopyan, dalam kondisi sekarang ini, jiwa-jiwa seperti inilah yang indonesia butuhkan agar kita lebih punya taste! (ups), buktikan bahwa kita adalah bangsa yang besar.
OAS Antivirus juga sudah terdaftar di http://ansav.com/, gudangnya para antiviruser bertemu, tertarik untuk menggunakan?, silahkan download di Download OAS Antivirus di http://ansav.com/, kritik dan saran silahkan dikirim ke email yang bersangkutan, selamat belajar...
Tepat sebenarnya bahwa pendekar pedang, lawannya harus pendekar pedang, pendekar tangan kosong, lawannya harus pendekar tangan kosong. Kalau untuk virus lokal, sebenarnya saya lebih senang menggunakan antivirus lokal, seperti OAS Anti-Virus 2008 ini saja misalnya, dengan tampilan dan ukuran yang menurut saya compact banget, minimalis (hanya 400 Kb), cukup untuk menandingi virus-virus lokal yang beredar. Hebatnya antivirus mini karya anak bangsa ini memiliki fitur-fitur yang menurut saya cukup menjadikannya menarik.
Ndak perlu nginstall:Yang namanya antivirus tentu harus sedia menjaga kita kemana-mana, OAS Antivirus ini didesain untuk digunakan secara mobile, bisa dibawa-bawa dengan flashdisk, hardisk external, bahkan disket!
Memperbaiki register yang error: registri merupakan pintu masuk windows, kalau registri eror, sama saja punya rumah tapi ndak punya pintu masuk toh?, OAS menyediakan fasilitas untuk memperbaiki registri yang error
Repair data: kadang yang namanya antivirus, berlakunya seperti antiteroris, main babat habis, virus habis, data pun koit. Namun OAS ini memiliki fasilitas untuk repair data
Hidden Recovery: bagi pengguna awam sangat membutuhkan fasilitas ini, karena kebanyakan virus tidak menghapus file dokumen yang kita miliki, namun di hidden dengan super hidden, diharapkan fasilitas ini dapat membantu
Process Explorer: sangat berguna kalau windows explorer atau task manager kita sudah terkunci, bisa digunakan sebagai task manager cadangan (karena tidak dikenal oleh virus, biasanya tool seperti ini diabaikan, sehingga kita bisa memerika kira-kira file mana yang sebenarnya sedang bermasalah), bahkan kerennya ada fitur locate yang menunjukkan dimana letak file proses yang sedang aktif
System Optimizer: Nah, kalau yang ini baru terobosan!, fitur ini digunakan semacam winboost (apa namanya yah?), yang dapat digunakan untuk mempercepat kinerja komputer kita, misalnya menghilangkan animasi, optimalisasi hardisk, mematikan autoplay (kebanyakan virus menyebarnya disini, karena ketika kita memasukkan flashdisk, komputer akan langsung menjalankan file autorun.inf di flashdisk tersebut, kemungkinan tersebarnya sangat besar), dan lain sebagainya, bahkan antivirus juga sudah menyediakan fasilitas untuk memanggil file2 penting seperti explorer.exe, cmd.exe, kalau seandainya file2 penting tersebut dikunci. Beberapa setting biasanya hanya bisa diakses dengan gpedit.msc atau akses langsung ke regedit, yang tentu saja jika tidak berhati2 malah bisa membuat sistem jadi kacau.
Update: sebuah antivirus tanpa update apalah artinya, setidaknya OAS sudah mempunyai database 1320 buah virus, cukuplah untuk mengganyang virus-virus lokal yang lagi santer.
Fitur-fitur yang dimaktub oleh OAS membuat saya kagum, karena ini dibuat oleh seorang anak muda bangsa, mojang Bekasi tepatnya (emang bekasi manggilnya mojang ya?, auk ah gelap), bernama Ahmad Shopyan, dalam kondisi sekarang ini, jiwa-jiwa seperti inilah yang indonesia butuhkan agar kita lebih punya taste! (ups), buktikan bahwa kita adalah bangsa yang besar.
OAS Antivirus juga sudah terdaftar di http://ansav.com/, gudangnya para antiviruser bertemu, tertarik untuk menggunakan?, silahkan download di Download OAS Antivirus di http://ansav.com/, kritik dan saran silahkan dikirim ke email yang bersangkutan, selamat belajar...